Tiket Pesawat Promo Tak Ada Pasca Avtur Naik

Tiket Pesawat Promo Tak Ada Pasca Avtur Naik
Imbas kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) mulai terasa. Harga avtur, bahan bakar pesawat terbang terdongkrak naik. Tak ada lagi maskapai penerbangan menawarkan tiket pesawat dengan harga tiket promo. Minimal sampai akhir April mendatang.


Bagian Ticketing agen travel Office Attin Tour, Pondok Gede, Jakarta, Savira Herliani, berkata tiket pesawat saat ini sedang mahal. �Sejak awal Maret, sampai April tidak ada yang promo,� ucapnya ketika dihubungi Tempo, Jumat, (11/3).

Maskapai penerbangan Lion Air, Batavia Air, dan Sriwijaya Air umumnya mematok harga tiket pesawat yang kurang lebih sama. Harga promo penerbangan rute Jakarta-Denpasar untuk ketiga maskapai tersebut biasanya Rp 370.00 harga promo. Namun, dengan tidak adanya harga promo, penumpang harus membeli kelas ekonomi standar yang harganya berkisar antara Rp 500.000-Rp 600.000.

Penerbangan rute Jakarta-Surabaya, biasanya tersedia harga tiket pesawat promo Rp 330.000. Namun dengan tidak ada harga promo ini, penumpang harus membeli harga tiket pesawat ekonomi standar Rp 500.000. Rute Jakarta-Yogyakarta, harga promo Rp 290.000 biasa tersedia. Saat ini yang tersedia hanya harga ekonomi standar Rp 400.000.

Untuk penerbangan Jakarta-Medan, biasa tersedia harga tiket pesawat promo Rp 450.000, tapi saat ini penumpang harus membeli harga ekonomi standar Rp 600.000-Rp 700.000. Kemudian, penerbangan Jakarta-Aceh biasanya ada harga promo Rp 610.000, sekarang penumpang harus membayar Rp 800.000-Rp900.000 untuk harga ekonomi standar.

Selain tidak adanya harga promo selama bulan ini, Batavia Air yang sebelumnya tidak pernah mengenakan pajak service charge tiket pesawat kepada penumpangnya, sejak awal Maret ini mulai mengenakan service charge sebesar Rp 5.500.



(Tempointeraktif)
© Copyright 2019 bintang tiket bogor